Monday, 15 February 2016

MATA MANUSIA RUPANYA ADA 3

Manusia itu punya tiga mata, yaitu mata indrawi, mata akali, dan mata hati.

MATA INDERAWI untuk melihat benda-benda kongkrit.

MATA AKALIi untuk melihat benda-benda abstrak -- seperti kebenaran, keadilan, dan seterusnya -- dan untuk mengetahui adanya ruh, akal, malaikat, jin, setan, iblis, dan lain-lainnya.

MATA HATI manusia untuk bisa melihat Allah.

Orang yang hanya menggunakan mata indrawinya, ia hanya bisa melihat benda dan semacamnya. Betapapun indahnya suatu benda, ia hanyalah benda yang tidak mempunyai kekuatan dan kehendak, walaupun berupa berlian, intan, emas, atau makanan selezat apapun, tidak bermanfaat bagi manusia yang tidak membutuhkannya.,Misalnya, orang yang sedang sekaratul maut.

Orang yang hanya menggunakan indra dan akalnya, iapun hanya bisa melihat gejala, yaitu aspek lahir sebagai penampakan aspek batin. Aspek lahir itu selalu berubah setiap saat, kecil, besar, muda, tua, rusak, hancur, kemudian musnah dan lenyap.

Sedangkan aspek batin yang menyebabkan timbulnya segala perubahan itu tidak rusak, tidak hilang, dan kekal abadi. Aspek batin itu adalah ruhani manusia, yang dengannya manusia berpikir, merasa, sadar, berkeinginan, dan seterusnya.

Pada umumnya, manusia yang hanya melihat aspek lahir, hanya memenuhi kebutuhan jasmaniah dengan segala nafsunya hingga manusia menjadi terombang ambing, frustasi, dan putus asa. “Sesungguhnya nafsu itu selalu memerintahkan kejahatan” (QS.12:53).

Mata hati digunakan untuk melihat realitas objektif yang tidak bisa dilihat oleh mata indrawi dan mata akali, yaitu realitas yang berada di balik realitas kongkrit dan abstrak yang terbatas, yaitu realitas tak terbatas, realitas Allah yang kekal abadi, lebih indah, dan lebih menakjubkan.

Banyak orang tidak menyadari potensi mata hatinya. Padahal jika manusia mengetahui fungsi mata hatinya, tahu cara menggunakannya, maka ia pun pasti bisa mendapatkan berbagai karunia Allah yang tiada terbayangkan sebelumnya, baik berupa musyahadah, mukasyafah, maupun makrifah.

Setelah mata hati manusia melihat Allah, segalanya menjadi berubah. Cakrawala pandangnya menjadi meluas tanpa batas.

Wawasannya terus tumbuh berkembang. Yang semula kelihatan besar akan menjadi kecil, jika dibandingkan dengan Kemahabesaran Allah.

Segala kekhawatiran dan ketakutan menjadi hilang, begitu mengetahui bahwa segalanya berada dalam kekuasaan Allah.

Semoga kita termasuk orang yang bisa menggunakan mata hati kita. Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin, wa Yaa Mujiibas Saailiin, Walhamdulillaahi Rabbil Aalamiin


MATA MANUSIA RUPANYA ADA 3 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Assalam 19

0 comments:

Post a Comment